ku terdiam termenung sepi sendiri
menatap wajah mu di selembar kertas
air mata menetes sedikit demi sedikit
hati ku mulai menjerit kencang seakan hendak meledak
mengapa......
mengapa ku masih mengharapkan mu
walau ku tau itu takkan mungkin
hari demi hari ku lewati
tahun demi tahun ku jalani
rasa ini tak pernah hilang dari benakku
perasaan yang amat menyiksaku
tuhan tolonglah akku
hapus dia dari benakku
sunguh....
sungguh ku taksanggup menahan semua ini
_puisinya emang ga bagus tapi ini lah perasaan gw saat ini_
Tidak ada komentar:
Posting Komentar